Tuesday, December 9, 2014

TULISAN 3 "Pulsa, Bisnis ter’mainstream’"

I.                    Pendahuluan
Kebutuhan dan selera masyarakat terhadap alat telekomunikasi semakin tinggi. Kebanyakan orang saat ini tidak lagi semata – mata memerlukan handphone (telepon genggam) sebagai alat komunikasi, tetapi kebutuhan masyarakat terhadap handphone sekarang sudah beragam. Telepon genggam tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. Hampir semua penduduk kota kelas menengah ke atas maupun kelas menengah ke bawah menggunakan telepon genggam. Bahkan saat ini telepon genggam atau yang biasa kita sebut sebagai handphone menjadi barang primer. Berbeda dengan dulu, jika dulu handphone masih dianggap sebagai barang tersier.
Semakin banyak jumlah pengguna handphone, semakin ketat persaingan antara perusahaan – perusahaan yang terkait dengan handphone, khususnya produsen kartu seluler. Disamping itu juga, selain handphone manusia juga memerlukan apa itu pulsa. Pengertian pulsa itu sendiri adalah media penghubung untuk komunikasi, baik komunikasi jarak dekat maupun jarak jauh atau bisa juga diartikan sebagai alat perhitungan atau sistem perhitungan dalam menentukan tarif pelanggan.
Handphone dan pulsa termasuk barang komplementer. Disebut barang komplementer karena tidak bisa berjalan jika salah satunya tidak ada. Misalnya, jika ada handphone tidak ada pulsa maka handphone itu tidak berguna. Tidak bisa untuk telepon atau sms. Begitu juga dengan pulsa, jika tidak ada handphone maka tidak bisa digunakan. Banyaknya pengguna handphone saat ini, semakin banyak pula masyarakat yang mulai berbisnis penjualan kartu seluler atau pulsa. Awalnya, hanya beberapa yang berbisnis semacam ini. Tapi setelah berjalannya waktu dan semakin canggih teknologi dan informasi sekarang banyak yang mulai melakukan bisnis tersebut. Masyarakat mulai tertarik dengan bisnis penjualan pulsa dan kartu seluler dikarenakan bisnis ini tidak membutuhkan modal yang banyak. Dan bisnis penjualan pulsa sangatlah mudah, hanya membutuhkan handphone untuk melakukan transaksi penjualan pulsa.

II.                  Pembahasan
Istilah bisnis sudah tidak asing lagi di telinga kita, apalagi mereka yang berkecimpung dalam dunia bisnis. Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi barang atau menjual jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen pada tingkat keuntungan tertentu.” (Mahmud Machfoedz)
Bisnis saat ini sangat mudah dilakukan seiring dengan berkembangnya teknologi dan informasi yang terus berkembang dari tahun ke tahun. Bisnis dapat dilakukan oleh siapa saja, tidak mesti dari kalangan atas. Salah satu contohnya adalah bisnis pulsa.

teknik berbisnis pulsa
Ada beberapa teknik berjualan pulsa:
a.      Teknik menjual pulsa dengan modal kecil
Inilah yang paling banyak menjadi kendala bagi pengusaha pulsa, yaitu ketersediaan modal yang minim. Tetapi, walaupun begitu Anda tetap memiliki kesempatan yang sama dengan pengusaha pulsa lainnya. Hanya saja bentuk pengorbanannya saja yang berbeda, yang lebih banyak kita upayakan adalah kerja keras pada awalnya. Berikut adalah teknisnya :
1)      Menjual kepada tetangga
Tidak perlu membuka konter gede bagi Anda yang modalnya pas pasan. Cukup siapkan saja banner dan pengumuman yang bertuliskan bahwa Anda menyediakan isi ulang pulsa. Selama beberapa hari mungkin teknik menjual pulsa tersebut tidak akan memberikan hasil yang signifikan. Namun, tunggulah beberapa hari maka orang – orang yang sebelumnya hanya melihat tulisan promosi Anda, pada waktunya memerlukan pulsa sudah tahu dimana tempat untuk membelinya, yaitu di rumah Anda.
2)      Menjual kepada teman kerja
Buat Anda karyawan pabrik, pegawai kantor, atau apapun pekerjaan harian Anda, maka bisa mencoba untuk menjual pulsa yang Anda sediakan kepada teman teman Anda. Biasanya teman akan menghargai upaya kita untuk menyediakan keperluan pulsa terhadap mereka. Walaupun ada counter pulsa di dekat tempat kerja Anda, tetap saja teman Anda akan lebih prefer untuk membeli pulsa kepada Anda.
3)      Menjual kepada teman kuliah/sekolah
Kuliah dan sekolah pun menjadi prospek yang baik untuk menjual pulsa. Bahkan anak sekolah dasar pun sudah ada yang memegang HP. Jadi, tidak ada salahnya buat Anda yang berniat menjual pulsa sebagai upaya mencari penghasilan tambahan walaupun Anda siswa SD, SMP, SMA atau mahasiswa.
Satu hal lagi, jangan pernah menjual pulsa dengan cara dipinjamkan, karena modal yang Anda punya cuman sedikit. Jika itu dilakukan, yang ada uang Anda tidak berputar melainkan hanya diam dan mengendap di orang yang meminjam pulsa.

b.       Teknik menjual pulsa dengan modal besar
Untuk Anda yang memiliki modal besar, maka itu adalah sebuah kelebihan untuk Anda. Tetapi, setiap hal tetap saja ada resikonya. Agar modal besar tersebut bisa makin besar, teknik menjual pulsa yang Anda lakukan bisa dengan cara cara sebagai berikut :
1)      Membuka Counter
Cara ini sudah umum dikenal oleh para pengusaha pulsa. Sebagai upaya tambahan agar pulsa yang dijual selalu ramai pembeli, maka Anda harus memberikan layanan yang berbeda daripada yang lain, seperti : akses masuk konter yang nyaman, pelayanan yang ramah, transaksi yang cepat, dan kelengkapan produk yang disediakan.
Untuk urusan harga, kebanyakan counter akan dipatok harga yang sama, sebagai upaya tidak ada counter yang saling menjatuhkan harga. Rata rata harga pulsa yang berlaku di tiap daerah adalah Rp. 7.000,- untuk pulsa 5.000 dan Rp. 12.000,- untuk pulsa 10.000. Untuk kelengkapan produk, Anda bisa memenuhi counter Anda dengan aksesoris dan kebutuhan HP lainnya, seperti kartu perdana, voucher fisik, casing, baterai, charger, dll.
2)      Menjadi Master
Menjadi master untuk Anda yang memiliki modal besar tidak akan susah. Tinggal mencari downline sebanyak banyaknya dan buat agar downline tersebut aktif menjalankan usaha pulsanya. Untuk up harga, sebaiknya jangan patok terlalu besar! Angka 50 adalah nilai paling besar untuk melakukan up harga terhadap downline. Walaupun sedikit, jika downline Anda banyak dan aktif menjalankan usahanya, maka bonus yang akan didapatkan menjadi lebih banyak.
3)      Buka Loket Pembayaran Online
Teknik menjual pulsa selanjutnya adalah dengan membuka loket pembayaran online. Di loket ini Anda bisa menyediakan pembayaran PLN, pembelian Token, Pembayaran Telkom/Speedy, dan berbagai jenis pembayaran lainnya. Jika Anda berniat melakukan usaha lengkap ini, maka pilihlah server atau distributor pulsa yang menyediakan fasilitas PPOB (Payment Point Online Banking).
Semakin banyak produk yang Anda sediakan, maka pasar konsumen yang digarap semakin banyak dan semakin luas. Hal ini akan membuat orang lebih banyak datang ke counter atau loket pembayaran milik Anda, sehingga peluang pembelian semakin banyak.

keuntungan yang diperoleh dari berbisnis pulsa
Banyak keuntungan yang diperoleh dari berbisnis pulsa, berikut beberapa keuntungannya :
-          Komisi dari transaksi downline.
-          Dapat melayani pembayaran PLN dan Telkom.
-          Dimanapun anda berada, anda dapat melakukan transaksi.
-          Pulsa keluarga anda, dapat anda isi sendiri, tentunya dapat mengurangi biaya pembelian pulsa setiap bulan apabila anda membeli ke orang lain.
-          Keanggotaan selamanya kecuali saldo deposit anda dibawah Rp. 1000,- dan dalam waktu 3 bulan tidak ada transaksi maka keanggotaan anda akan terhapus secara otomatis oleh sistem.
-          Mudah untuk deposit.

jenis – jenis pulsa
1)      Pulsa Fisik / Voucher Fisik
Voucher fisik adalah voucher yang pertama kali diperkenalkan oleh para provider di Indonesia untuk para pelanggan prabayarnya agar dapat terus menggunakan layanan yang diberikan. Cara penggunaaan voucher fisik ialah dengan menggosok bagian timah pelindung nomor voucher, lalu memasukkan angka-angka yang tersembunyi di dalamnya sesuai dengan prosedur dan kebijakan masing-masing penyedia layanan.
2)      Pulsa Elektrik / Voucher Elektrik
Disamping voucher fisik ada juga voucher elektrik, yang dimaksud dengan voucher elektrik adalah salah satu jenis voucher isi ulang yang dikeluarkan oleh provider yang hanya dapat di top up oleh chip khusus keluaran provider yang telah diotorisasi penggunaannya untuk melakukan top up voucher isi ulang. Jenis voucher ini tidak berbentuk karena saat digunakan / di top up maka akan langsung otomatis terisi sesuai dengan nominal yang diinginkan ke nomor handphone yang dituju.
Voucher elektrik dapat diisi oleh chip yang telah diotorisasi. Maksudnya adalah tidak semua kartu yang kita gunakan dapat melakukan top up pulsa ke pelanggan, tapi hanya kartu-kartu / chip-chip khusus keluaran provider yang memang ditujukan untuk melakukan isi ulang voucher elektrik berikut ini adalah contoh chip khusus tersebut:
-          MKIOS (Telkomsel)
-          MTRONIK (Indosat)
-          DOMPUL (XL)
-          e-AXIS (AXIS)
-          DOMPET THREE (Three)
-          ISI ESIA (esia)
-          Fkios (Flexi)

III.                Penutup
Berawal dari modal yang sedikit, kita bisa berjualan pulsa. Selain itu dengan berbisnis pulsa kita mendapatkan pengalaman berbisnis walaupun hanya kecil – kecilan. Dari situ kita dapat memulai bisnis dengan baik. Banyak yang berbisnis hanya bermodal sedikit dengan ketekunan dan keuletan menjadi pebisnis besar dan sukses.





Referensi:
Sutrisno. Rahmat. 2013. Perbedaan Kepuasan Mahasiswa Pengguna Kartu Seluler Teknologi GSM dan CDMA. UG Jurnal.
Prasetyantoko. A. 2010. Ponzi Ekonomi.
Tugiono. Burat M. 2009. Peluang Bisnis Membangun Sendiri Bisnis Pulsa All Operator.












CHRISTELLA SUTJIADI (1EB31/22214378)
TUGAS PENGANTAR BISNIS
UNIVERSITAS GUNADARMA 2014

No comments:

Post a Comment